Pos

Nietzsche Dan Sebuah Pengalaman Kecil Di Teheran

Oleh Faisal Assegaf Nietzsche tersohor menggunakan nama nabi Persia kuno: Zarathustra dalam bukunya yang penuh serangan kepada kaum beragama (Katolik di Eropa)  : Thus Spoke Zarathustra (Demikian Sabda-Sabda  Zarathustra) . Kita tahu dalam prolog buku itu – di tengah sebuah keramaian dan kerumunan pasar, Zarathustra tiba-tiba berteriak-teriak: Tuhan telah mati! Tuhan telah mati! Sebuah tindakan  […]

Labirin Pemikiran Benjamin

Oleh Zaim Rofiqi “Bahkan reproduksi karya seni yang paling sempurna pun kurang dalam satu elemen: kehadirannya dalam ruang dan waktu, keberadaannya yang unik di tempat di mana ia diciptakan.” —  Walter Benjamin  (1892-1940) Di suatu siang, Benjamin duduk dalam Café des Deux Magots di Saint Germain des Prés sambil menikmati langit yang kosong. Saat itulah […]

Berpikir Puitis: Apresiasi atas Filsafat Bali

Perseteruan pemilik museum seni lukis modern Bali Suteja Neka dan pelukis Ida Bagus Poleng yang menolak keras lukisannya digantung di museum menunjukan pertikaian ideologi cara berpikir metafisika subjektif dan berpikir puitis orang Bali.