Pos

Pada Sampul yang Terpuji

Oleh Wahyudin Lima tahun lalu, saya menutup esai “Sampul”—yang terbit di sebuah media daring yang kini sudah tutup—dengan kata-kata gegabah ini: “Celakanya, perkembangan estetik dan pencapaian artistik sampul buku di republik ini belum beranjak jauh dari apa yang dikerjakan penerbit Pustaka Jaya, Ong Hari Wahyu, dan Buldanul Khuri.” Tiga buku terbitan Yayasan Bentang Budaya dan […]

Pergulatan Awal Orang Inggris di Jawa

Novel ini bisa dilihat sebagai awal masuknya Inggris ke Jawa yang membawa bibit Katholik di tengah pergolakan Mataram Islam awal abad 17.