Pos

Jalan Setapak Umat Ibrahim (Sebuah Esai Menyambut Hari Puisi)

Oleh Arip Senjaya karena aku ingin merdeka dan menemukan diri. (Subagio Sastrowardoyo, “Kampung”1) Kapak penyair Puisi adalah tentang sejarah kesulian pengucapan yang bersifat individualistik. Ada kesulitan pada setiap penyair untuk mengatakan sesuatu dan akhirnya masing-masing mencari jalan ucap sendiri-sendiri, dan dengan demikian sejarah puisi selalu sebagai sejarah kesulitan per individu penyair, bukan sejarah mereka secara […]

Puisi-Puisi Tjahjono Widarmanto

MEGATRUH sama dengan bangkai ia sekejap akan sirna mungkin melesak dalam kerak paling palung di tanah paling liat dan hitam atau melesat ke angkasa, menabrak dan mengguncang pepohonan sebelum lenyap jadi butir-butir molekul seperti gerimis tipis seperti juga sama dengan semua mayat yang tak pernah tahu dalamnya neraka ia tak akan lagi merapal ayat-ayat. segenap […]

Puisi-Puisi Mohammad Isa Gautama

SYAIR CINTA SENJA HARI telah kuterima kabar pertunangan antara kau dan hujan di sore layang-layang bertebaran kau menjelma benang kusut dipintal anak-anak sawah kuterima dengan hati penuh kecambah tumbuh bagai jerawat di lipatan catatan kuliah baru kemarin kita naik angkot pasar raya memotret keluh sopir mengumpat macet bak serigala lantas kuputar siaran paling melankolis di […]

Puisi-Puisi Tjahjono Widijanto

NELAYAN PULANG DI PANTAI SAWANG lelaki jantan, sudah lama kau pergi dibawa kencang angin laut pasang kubayangkan kau akan pulang dengan tubuh wangi lautan para kekasih menunggu di pasir basah yang gelisah lelaki jantan, sepanjang malam Tuhan biarkan aku gemetar membayang takdir lelaki lautan setiap saat siap disalib tajam karang mataku basah membayang berapa tajam […]

Puisi-Puisi Hidayat Raharja

DI KETINGGIAN BUKIT BECICI Apa yang kaucari di ketinggian bukit becici Rimbun hutan mengelus langit Dan kota yang karam di curam Gemuruh pujian batang-batang pinus Orang-orang mendaki ketinggian Memandangi lebat dedaun kesepian Apa yang kau cari di ketinggian bukit becici Suara orang berkisah sambil berselfi menyusun kenangan Pohon sirsak, rambutan, dan durian saling bersahutan Di […]

Puisi-Puisi Refdinal Muzan

Begitulah September  September, begitulah selalu yang terurai Napasnya mengurung dalam sebuah riak tepian Keterdiaman menikam lembar demi lembar yang telah hanyut Tersapu angin, tertiup badai Lalu kembali datang September dalam hujan Relung kosong kembali terisi Menetes melembabkan semua gersang yang terasing Menepi untuk sejenak kenal dan meresapi Lalu lalang hidup Lalu lalang kenang Lalu lalang […]

Puisi-Puisi Faris Al Faisal

NOL KILOMETER JALAN TOL   Aku terlambat bangun semua telah pergi, pagi-pagi sekali dari nol kilometer jalan tol —Cawang, sebuah simpul membaca meteran sepanjang jalan ke kota-kota yang gemetar digoyang lindu dan duka banjir Ketika siang, jalanan lumpuh tak ada ruang bahkan sejenak ke Rest Area ujung buntu, semua merayap dan merangkak sampai jauh Indramayu, […]

Puisi-Puisi Budhi Setyawan

Sajak Seperti Kuda kata kata di dalam sajak ini mestinya tetap gesit dan merdeka seperti serombongan kuda yang melompat menembus kabut melubangi pagi menuju padang sabana yang menanti lalu memyambangi rumputan segar yang kirimkan gelitik pada bibir yang menyentuhnya seperti ucapan selamat datang pada kekasih puaskan, aku tak akan mengelak dari rakusmu dan mengalir lancar […]

Puisi-Puisi Moch Aldy MA

/I/ kura-kura galapagos batu bata babilonia kucing manx>karl marx potasium nitrat meledak suapi aku tulang belikatmu kuputar aku di aplikasi spotify premium ketika surya pro mildku habis cigarettes after sex: “your lips, my lips, apocalypse” you c 1000 (fresh outside, dead inside-muse) i love you 3000 2000 buat parkir ya, sayangku xoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxo   Resah Kuyup […]

Puisi-Puisi Aming Aminoedhin

SURABAYA MASA PANDEMI Memotret Surabaya dari jauh masa pandemi, mataku tak dapat melihat utuh. Cerita kawan, bus-bus tak ada lagi di Purabaya. Sepi mungkin sunyi. Jalanan, katanya juga mulai tak seperti biasa lagi. Macet dan ruwet, tak terdengar kabar. Jalanan tengah kota, bisa melenggang. Tenang. Tapi awas ada virus wabah menghadang. Hati-hati. Portal-portal setiap gang, […]