Persebaran Bahasa Austronesia dan Gerabah di Papua

Oleh Hari Suroto Letak geografis Papua sangat strategis menghubungkan kawasan Asia tenggara dengan kawasan Pasifik. Pada 1500 hingga 1000 SM di Pasifik Barat datang  gelombang penduduk baru. Pendatang baru ini adalah migran yang berbahasa Austronesia. Para kolonis Austronesia meninggalkan jejak-jejak yang amat jelas akan keperintisan mereka melintasi lautan dan pulau-pulau pada situs-situs arkeologi yang ditemukan […]

Pelestarian Motif Megalitik Tutari dalam Konsep SDGs (Sustainable Development Goals)

Oleh Hari Suroto Danau Sentani merupakan danau air tawar terbesar di Papua. Sebagian besar wilayahnya terletak di Kabupaten Jayapura dan sebagian kecil wilayahnya berada di Kota Jayapura. Danau ini memiliki luas sekitar 9630 ha dengan kedalaman 52 m, dan terletak pada ketinggian 72 m di atas permukaan laut. Bentuk morfologi Danau Sentani memanjang dari arah […]

Budaya Literasi ASN di Papua

Oleh Hari Suroto Seperti diketahui minat baca masyarakat Indonesia masih rendah dibanding negara-negara ASEAN seperti Singapura dan Vietnam. Berdasarkan hasil survei Organisasi PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (UNESCO) pada 2012, indeks minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,001 artinya dari setiap 1000 orang Indonesia yang serius membaca hanya satu orang. Demikian juga dengan catatan survei yang dilakukan […]

Tradisi Tato di Papua

Oleh Hari Suroto Budaya tato di pesisir utara Papua merupakan tradisi yang diperkenalkan oleh orang Austronesia dari Asia yang bermigrasi ke wilayah Papua pada masa prasejarah sekitar 3000 tahun yang lalu. Terdapat tiga suku yang menerapkan tato di tubuhnya. Yatu suku Sentani di Jayapura, suku Moi di Sorong dan suku Waropen di Teluk Cenderawasih. Tradisi […]

Ekoturisme dan Wisata Budaya di Raja Ampat

Oleh Hari Suroto Raja Ampat, Papua Barat dikenal sebagai jantung Segitiga Karang Dunia (Coral Triangle). Raja Ampat memiliki keanekaragaman hayati karang tertinggi di dunia. Perairan di utara yang bersentuhan dengan Samudera Pasifik, Laut Seram di barat dan di selatan dengan Laut Banda, seluruhnya masuk dalam cakupan Segitiga Karang Dunia. Terumbu karang yang kaya, hidup 1.427 […]

Hunian Prasejarah di Danau Sentani Barat

Oleh Hari Suroto 1 Danau Sentani terletak di Kabupaten Jayapura, koordinat 1400 231 – 1400 501 BT dan 20 311 – 20 411 LS. Danau ini memiliki luas sekitar 9.360 ha dan berada pada ketinggian 75 m di atas permukaan laut. Danau Sentani merupakan danau terbesar di Papua, terdapat 21 pulau di danau ini (limnologi.lipi.go.id). […]

Cerita Mumi di Lembah Baliem dan Konservasinya

Oleh Hari Suroto Lembah Baliem terletak 1650 meter di atas permukaan laut. Lembah ini terkenal hingga ke mancanegara dengan Festival Budaya Lembah Baliem yang berlangsung 7 sampai dengan 10 Agustus setiap tahunnya. Pada zaman kolonial Belanda, lembah ini diberi nama “Grote Vallei’ atau ‘Lembah Besar’. Masyarakat yang tinggal di Lembah Baliem menyebut dirinya orang Hubula […]

Budaya Dong Son Di Kawasan Danau Sentani Papua

Oleh Hari Suroto Danau Sentani memiliki luas 25,5 km2 atau sekitar 9.630 ha dan kedalamannya bervariasi sampai mencapai 140 m. Masyarakat Sentani bermukim di tepi Danau Sentani dan pulau-pulau di Danau Sentani. Meskipun lokasi pemukiman danau cukup terbatas, hubungan dengan masyarakat luar danau tidak terputus. Hubungan itu, pada umumnya merupakan hubungan dagang. Akibat yang terjadi […]

Ukiran Putri Duyung di Danau Sentani dan Kisah Migrasi dari Pasifik

Oleh Hari suroto Danau Sentani merupakan danau air tawar terbesar di Papua. Suku Sentani bermukim di tepi danau dan pulau-pulau di Danau Sentani. Menurut salah satu mitos yang dipercaya oleh suku Sentani, disebutkan bahwa nenek moyang mereka berasal dari Papua Nugini. Mitos yang lain menyebutkan sebagian mereka berasal dari wilayah matahari terbit atau sebelah timur. Hal […]

Cerita Rakyat dari Penemuan Situs di Papua

Oleh Hari Suroto Penelitian arkeologi di Indonesia, terutama di Papua, ternyata tidak melulu diinisiasi oleh peneliti dan institusi pendidikan/penelitian semata. Seringkali penelitian arkeologi didahului dengan penemuan benda-benda arkeologi oleh warga setempat maupun informasi yang sudah ada sebelumnya di antara mereka. Informasi penemuan benda-benda arkeologi oleh penduduk ini ditindaklanjuti dengan survei arkeologi. Survei arkeologi adalah pengamatan […]