Pos

Puisi-Puisi Sinduputra

CANDI AIR BOROBUDUR aku baca         diriku dari relief candi air Borobudur padi. rumput. bunga ilalang relief paling indah di dinding candi tapi,              siapakah aku di negeri      seekor burung :sebatang pohon sungsang aku belajar menari.             meniru gerakan padi […]

Sajak-Sajak Angga Wijaya

Kopi Dini Hari Duduk manis di beranda Rembulan terang di barat Sinarnya di tengah alis Pusat segala kesadaran Cahaya segala cahaya Lembut, sangat halus Tempat arwah berumah Sebelum lahir kembali Kunyalakan api diri ini Bakar segala dosa-dosa Engkau begitu perkasa Wahai penguasa alam Kuhangatkan tubuhku Secangkir kopi tubruk Meditasi di beranda hari Waktu berlalu tak […]

Puisi-Puisi Ardhi Ridwansyah

DI BAWAH POHON BARUS Di bawah pohon barus, Kurapal doa-doa yang rekat, Pada batang menguar aroma, Wewangian rindu bersama getah, Yang leleh tak kuasa bendung sendu. Rangkai puja puji pada sekujur ranting, Bercabang membentuk cakar Yang siap mencabik hati gulita, Minim cahaya pelita. Di bawah pohon barus, Kenang cinta di kota bertuah, Kala burung bersarang […]

Puisi-Puisi Dian Chandra

PANEL NO. 3 Panel nomor tiga adalah tempat kita bernaung, di tengah rimbunnya pepohonan hutan. Kita tak perlu berlama-lama. Sebab, lutung budeng mulai berulah, sedang sepasang gajah telah sedari tadi bertingkah. Lihat di atas sana, burung  berbulu-bulu panjang hingga melebihi pantat itu enggan menengok, di bawahnya bermukim garangan jawa yang merekam baik-baik percakapan kita. Pada […]

Puisi-Puisi Mohammad Isa Gautama

Orang-orang Bersorak orang-orang bersorak tak henti membahas tema yang tak penting dan tak ada di gerbong tinja orang-orang menabung persangkaan menyiram racun purba menggunungkan sungai abu mengaliri nadi menghabiskan persediaan rindu mencemari mimpi tanpa percakapan melempar luka bersorak setiap masa   Hujan Segelas Teh Telur seseorang telah begitu sabar menyimak jarum hujan di pinggir gaun […]

Puisi-Puisi Sarah Monica

Menyongsong Maut Malam kering malam persetubuhan para bintang  di sudut beku keremangan anggur mengorbankan tetes terakhirnya larut dimangsa lidahku pun lidahmu.  Mabuk masih menjerat kita dalam penjara yang sama  melayangkannya lebih tinggi dari dunia alam mimpi lebih senyap dari nafas kematian.  Cinta adalah pertaruhan jiwa-jiwa demi melampaui takdir menyulap duka dari wajah suci kerinduan.  Bilamana […]

Puisi-Puisi Eddy Pranata PNP

PERAHU TELAH JAUH BERLAYAR – adri sandra dan cuaca bertarung dengan tebing karang, perahu meluncur dilambung-lambung gelombang : “serabut usia bersimbiosis dengan gemerlap rembulan!” sorot mata berkaca-kaca, edelweis remuk dalam genggaman perahu telah jauh berlayar bertahun menerabas sunyi laut, kabut, angin asin deras berkesiur, dan cahaya cinta yang hilang : “masa silam kita simpan dan […]

Puisi-Puisi Kurnia Effendi

Ia Bukan (Sekadar) Ekalaya Ia bukan Ekalaya Tanpa ibu jari, sama titisnya dengan Arjuna : Memanah kijang yang melompat di antara lindap Pohon rimba Tangan kiri itu bahkan tiada sejak Kelas lima. Salto yang dikira penanda gagah Malah menunjukkan pemuda kecil itu gegabah “Ini salahku!” Andai kupingnya mendengar Jatuhnya titik bening dari mata ayahanda Namun […]

Puisi-Puisi Mochammad Aldy Maulana Adha

Masalah Pronounciation kau katakan cintaku terpeleset pada kamar mandi bahasa & kepalanya gegar otak ketika aku terbata-bata berkata lelucon yang liris: “Bahasa Prancis mungkin telah mati bunuh diri di lidah orang yang payah melakukan French Kiss.” (2022)   Lelaki, Anak Pertama tak ada airmata di dalam mataku, ia kusimpan dalam-dalam di alam bawah sadarku. o […]

Puisi-Puisi FX Rudy Gunawan

I. Dimana Kita Sebaiknya Berada? pernahkah kau merenung, dimana kita sebaiknya berada? pernahkah kau bertanya, bagaimana seharusnya kita mengada? pernahkah kau tahu, di stasiun mana kita sebaiknya berhenti? bisakah kita hanya diam saja di kereta gantung San Christobal Hil? kutanyakan itu padamu dalam sebuah perjalanan kau tertawa, lalu balik bertanya “perlukah kita tahu dimana sebaiknya […]