Pos

Menilik Watak dan Masa Depan Kebudayaan Bangsa Indonesia Bersama Alfred North Whitehead

Oleh Tony Doludea* Masyarakat banyak yang percaya bahwa kekuasaan dapat mengubah sifat seseorang itu ternyata bukanlah sekadar dongeng belaka. Sudah banyak bukti bahwa orang yang awalnya adil dan baik, ternyata berubah menjadi orang yang penuh dengan kerakusan dan ketamakan setelah mendapatkan kekuasaan. Memang tidak semua orang yang awalnya “baik” itu akan berubah saat mendapat kekuasaan. […]

Hikayat Perupa dalam Sinema # 3: Asap Gaib dari Lempad, Rembulan Ibunda dari Hendra

Oleh Agus Dermawan T.* Kisah hidup perupa I Gusti Nyoman Lempad hening dan gaib. Hikayat pelukis Hendra Gunawan riuh dan gentayangan. Keduanya adalah platina dalam jagad seni rupa. Sangat berwarna untuk semesta sinema. ————- Lempad dan bade nirwana BALI adalah lokasi sangat seksi untuk dunia sinematografi. Dan kisah hidup I Gusti Nyoman Lempad bisa dipakai […]

Ke Madiun, Membaca Onghokham, Menyisir Politik Jawa/Indonesia

Oleh Riwanto Tirtosudarmo* Ketika Mas Bambang Adrian Wenzel, Direktur Eksekutif NBS (New Book Store) Universitas Muhamadiyah Malang (UMM), meminta saya menjadi narasumber acara peresmian Ruang Plate AE di cabang NBS di Madiun dengan mendiskusikan buku karya Onghokham, ‘Madiun Dalam Kemelut Sejarah: Priayi dan Petani”, saya menduga dia mengira karena saya secara pribadi dekat dengan Pak […]

Muatan Makna Dari Karya Seni

 Oleh. Mudji Sutrisno SJ.* Membaca karya seni entah itu sastra, seni rupa lukisan atau bangunan candi, mengandaikan si pembaca dalam mengapresiasi karya itu, belajar menangkap maksud pengarang atau senimannya. Di barat, sekolah ini sebagai isme, menyebut diri sebagai ‘intensionalisme’. Mereka berpendapat bahwa makna sebuah karya itu ada pada intensi, maksud atau apa yang ingin disampaikan […]

Belanja Daerah untuk Berkebudayaan Sebuah Ironi

 Oleh Pietra Widiadi* Dalam pertemuan beberapa kawan di daerah, setingkat Kabupaten atau Kota dan juga Tingkat Provinsi yang aktif berkesenian, sering membicarakan soal dana, terutama soal alokasi dana untuk Dewan Kesenian Daerah dari APBD yang dianggap tidak cukup, dan dana cekak. Ada yang bilang alokasi dana yang tidak memanusia buat para budayawan (baca seniman), yang […]

“Seni-tersurat” dan “Penonton-tersirat”(Mau kemana Sumatera?)

Dari Festival Pekan Nan Tumpah VII – 2025 Oleh Afrizal Malna* Saya menikmati dinamika penonton yang memenuhi Fabriek Padang, tempat dimana festival “Pekan Nan Tumpah ke VII” dibuka malam hari, 24 Agustus 2025. Mereka terus mengalir memasuki ruang bekas pabrik seng ini sejak sore hari. Sebagian besar mereka merupakan generasi dari kalangan Gen Z. Generasi […]

Pelajaran Samin Surosentiko dan Monkey D. Luffy dari Pati

Oleh Dwi Sutarjantono* “Ora obah, ora mamah. Kalau tidak bergerak, tidak makan.” — Samin Surosentiko. Pati yang biasanya tenang, bahkan sering dilabeli “kota para pensiunan,” mendadak riuh. Puluhan ribu warga memadati alun-alun, membawa spanduk dan mengangkat suara. Pemicu utamanya: penolakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) yang dianggap melonjak tajam. Yang menarik […]

Sounds Horeg sebagai Budaya Populer dan Akumulasi Modal

Oleh Pietra Widiadi* Fenomena sounds horeg di Jawa Timur memperlihatkan pergeseran bentuk hiburan masyarakat tingkat desa menjadi praktik budaya populer dengan dimensi ekonomi, sosial, dan politik yang kompleks. Ini menunjukkan bahwa sounds horeg merupakan arena negosiasi antara tradisi dan modernitas, antara kebebasan berekspresi dan hegemoni kekuasaan. Regulasi berupa Surat Edaran Bupati (SEB) hanya berfungsi sebagai […]

Museum Hermann Hesse

Oleh Sigit Susanto* The Power of Pembaca Sastra Secara umum pembaca di mata pengarang sangat membantu, karena membeli bukunya. Lebih jauh, syukur ia mereview, syukur lagi ia sering mencomot kalimatnya perlahan menjadi aforisme. Syukur lagi buku itu dijadikan bahan diskusi, menginspirasi buku baru karangan pembaca sendiri, dibuat kado untuk acara ulang tahun atau perkawinan, dibuat […]

Sains Dan Kematian Filsafat?

Oleh  Dr. Soffa Ihsan* Manusia pada fajar peradaban terpana pada alam semesta, khususnya pada sejumlah fenomena yang pada masanya tak sepenuhnya dimengerti. Kenapa ada hujan, banjir, gunung meletus, badai, wabah, penderitaan, kematian. Untuk menjelaskan misteri ini manusia menyusun cerita tentang adanya kekuatan tersembunyi, yang lebih besar dari manusia, dan  mengatur alam di sekitarnya. Muncullah kisah-kisah […]