Puisi dan Masa Pakai Kata

Oleh Gus Nas Jogja* Puisi adalah pertarungan melawan waktu, dan setiap kata di dalamnya adalah upaya untuk mencapai keabadian. Di era analog, masa pakai kata diuji oleh keausan cetak dan memori kolektif; di era Literasi Digital, tantangannya jauh lebih kompleks: banalitas yang diinduksi oleh algoritma, kebisingan platform, dan kedangkalan interaksi. Kata-kata dalam bait-bait puisi itu […]

Audit Total MBG

Oleh: Gus Nas Jogja* Esai ini adalah sebuah seruan epik, bukan sekadar kajian program. Ia adalah upaya untuk mengangkat sebuah kebijakan publik dari ruang sempit politik jangka pendek menuju cakrawala keabadian kognitif bangsa. Program MBG (Makanan Bergizi) ditempatkan sebagai mandat suci, sebuah gestalt pembangunan yang menolak diskursus parsial tentang angka dan efisiensi, dan sebaliknya, menuntut […]

Tantangan Integritas dan Akuntabilitas Tata Kelola Haji

Oleh: HM. Nasruddin Anshoriy Ch* Penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia adalah sebuah tugas monumental yang melibatkan jutaan umat dan triliunan rupiah. Di satu sisi, haji adalah rukun Islam kelima, sebuah ibadah suci yang menuntut kesucian niat. Di sisi lain, ia adalah sebuah entitas manajemen yang kompleks, penuh dengan birokrasi, alokasi sumber daya, dan potensi penyimpangan. […]

Kritik Seni

Oleh Mudji Sutrisno SJ.* Pembahasan mengenai estetika dalam karya seni, baik itu sastra, lukisan, maupun seni pertunjukkan (tari, teater dan lain-lain), sampai hari ini secara mencolok berada dalam dua arus. Arus pertama adalah resensi seni yang mau mencoba memberi apresiasi dari dalam, serta dari kode yang dipunyai oleh karya itu sendiri. Pendekatan dari dalam atau […]

Anomali Program MBG

Oleh: Gus Nas Jogja* Program Makanan Bergizi (MBG) digagas sebagai sebuah terobosan mulia, sebuah manifesto kebangsaan untuk mengikis stunting dari akar tani dan menumbuhkan kemandirian ekonomi di desa. Dengan alokasi anggaran yang fantastis, program ini seolah menjadi jawaban atas banyak persoalan struktural di Indonesia. Namun, di tengah gemuruh pujian dan harapan, sebuah anomali menyakitkan mencuat: […]

Jalan Budaya

Oleh Prof. Dr. Mudji Sutrisno, SJ.* 1. Manusia adalah makhluk yang berusaha terus menerus mencari “makna” dalam hidupnya. Dia juga terus menerus mengacu hidupnya pada apa yang dipandang berharga sebagai baik, benar dan indah dalam menghayati dan menapaki kehidupannya baik individual maupun sebagai komunitas. Dalam dirinya terdapat kemampuan untuk memahami secara akal budi (baca: kemampuan […]

Revolusi Linguistik Menjelang Kiamat Bahasa

Oleh Gus Nas Jogya* Prolog Dasein, Struktur, dan Angin Topan Digital Dalam setiap tarikan napas peradaban, bahasa bukanlah sekadar alat komunikasi; ia adalah keberadaan itu sendiri, Dasein (eksistensi) yang membentuk kesadaran dan realitas kolektif kita. Dari prasasti purba yang diukir di batu hingga aksara digital yang berkelebat di layar, bahasa adalah arsitektur yang menopang pemikiran, […]

Rumah Puisi Adalah Hati

Oleh Gus Nas Jogya* Di sebuah kota bernama Partitur Rindu, segalanya adalah bunyi, namun tanpa makna. Jalan-jalan terbuat dari bisikan yang kosong, bangunan-bangunan berdiri dari teriakan yang hampa, dan manusia saling berbicara dengan frasa yang sudah aus, diucapkan bukan untuk menyampaikan, melainkan untuk mengisi kehampaan di antara mereka. Di kota ini, puisi telah mati, dikubur […]

Ketika Orang Darat Blusukan ke Laut

Oleh  Tjahjono Widijanto* Kami telah berjanji kepada sejarah Untuk pantang menyerah Bukankah telah kami lalui pulau demi pulau selaksa pulau Dengan perahu yang semakin mengeras Oleh air laut Selalu bajakan otot-otot kami Ya Tuhan Yang tetap mengayuh entah sejak kapan Barang kali akan memutih rambut kami ini Satu demi satu merasa letih dan tersungkur mati […]

Tembang-tembang Didi Kempot: Dari Estetika Pedalaman dan Spirit Warung Kopi

Oleh  Tjahjono Widijanto* Didi “Kempot” Prasetyo, maestro kondang lagu-lagu Jawa yang dijuluki kaum milenial sebagai “God Father of Broken Heart”  baru saja berpulang, Didi Kempot disebut-sebut memulai kariernya dengan genre campursari. Tidak ada referensi yang pasti dan jelas tentang siapa dan kapan genre campursari ini ditemukan. Fenomena awal musik ini muncul di era 1970-an lewat […]