Pos

Membaca Adalah Tugas Menafsir

Oleh Mudji Sutrisno SJ. Membaca akhirnya merupakan kerja menafsir, kata Gadamer (Truth and Methods, 1980). Sang penafsir harus mampu menangkap makna awal atau asli dari teks tertulis pengarang. Dan untuk itu, penafsir harus mencermati tiga tempat beradanya makna, yaitu makna yang dihurufkan oleh pengarang dari peristiwa kehidupan atau pengalaman hidupnya yang diwujudi dalam aksara. Yang […]

Membaca Wacana Revolusi

Oleh Mudji Sutrisno SJ.* Sejarawan Benedict Anderson menegaskan bahwa di Republik Indonesia secara historik faktual satu-satunya revolusi adalah revolusi untuk kemerdekaan. Itu dimulai dalam penelitianya 1943-1946 dalam bukunya Revolusi Pemoeda (1972) untuk menjawab kritis tesis gurunya G.T. Kahin (Nasionalisme dan revolusi di Indonesia, 1961), bahwa Kemerdekaan RI adalah hasil pendidikan sekelompok elite Indonesia dan organisasi-organisasi […]

Ruwat-Citra Estetika: Antara Sofistikasi dan Transformasi Nilai

Oleh Prof. Dr. Kasiyan, M.Hum.* Kata “perubahan” memang senantiasa digadang sebagai mantra zaman. Ia hadir dalam pidato pejabat, paparan korporasi, hingga brosur pariwisata, seakan-akan menjadi kunci emas bagi segala kebuntuan. Kata “transformasi” bergulir lincah dari panggung politik hingga iklan televisi, membawa aura seolah semua masalah dapat teratasi lewat satu sulap retoris. Buku terbaru Sigit Pramono, […]

Rumah Kopi Surat: Secangkir Kopi dan Agama-Agama

Oleh  Tony Doludea* Cerita pendek karya Leo Tolstoy (1828-1910) yang ditulis pada 1891 ini diterbitkan pertama kali dalam bahasa Rusia pada 1893 dan dalam bahasa Inggris pada 1901. Tolstoy bercerita bahwa di kota Surat, di Gujarat, India bagian Barat, terdapat sebuah rumah kopi tempat banyak pelancong dan orang asing dari seluruh penjuru dunia bertemu dan […]

“Berdamai dengan Diri Sendiri”: Terapi Jiwa Racikan Ki Ageng Suryomentaram 

 Oleh Tony Doludea* Kudiarmaji adalah anak ke 55 dari 79 putra-putri Sultan Hamengku Buwono VII (1839–1921), yang berkuasa antara 1877-1921. Kudiarmaji lahir pada 20 Mei 1892 dan diberi gelar Bendoro Raden Mas (BRM). Masa muda Kudiarmaji dihabiskan di Keraton. Pada usia 18 tahun, BRM Kudiarmaji diangkat menjadi pangeran dan diberi gelar Bendoro Pangeran Haryo (BPH) […]

Negeri Memalukan Karena Tidak Memiliki Rasa Malu Lagi

Oleh Tony Doludea* Mantan Presiden Korsel Roh Moo-hyun (62 tahun) tewas saat mendaki gunung di dekat rumahnya, Sabtu 23 Mei 2009. Roh bunuh diri dengan cara melompat dari bukit itu. Mantan Presiden itu meninggalkan rumahnya pada pukul 05.45 untuk mendaki bukit Ponghwa. Ia terlihat melompat  sekitar pukul 06.40.  Roh melakukan bunuh diri diduga karena kasus […]

Suku Digital dan Krisis Algoritma 

Oleh Tony Doludea* Unjuk rasa menolak tunjangan perumahan DPR di seputaran Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, berlangsung sejak Senin 25 Agustus 2025 siang hingga malam.  Mereka turun ke jalan karena tunjangan perumahan Rp 50 juta per bulan bagi anggota DPR itu dinilai tidak pantas di tengah kesulitan ekonomi yang dihadapi masyarakat.  Emosi mereka kian tersulut setelah […]

Menyigi Historiografi yang Abai pada Estetika dan Seni

Oleh: Prof. Dr. Kasiyan, M.Hum. “History is not a mere chronicle of events, but the re-enactment in the historian’s mind of past thought, an imaginative act that rescues human experience from oblivion.” — R.G. Collingwood, The Idea of History (1946) Kita membaca sejarah Indonesia, dan yang paling sering tampak hanyalah deru peperangan, pergantian rezim, atau […]

Misionaris dan Kultus Kargo di Tanah Papua

Oleh Tony Doludea* Pada musim gugur 1950, pemerintah Belanda memberikan ijin kepada C&MA untuk mengirimkan dua utusan Injil baru ke Irian Jaya (Papua). Badan Misi The Christian and Missionary Alliance (C&MA) adalah organisasi misi Kristen yang didirikan pada 1887 oleh Albert Benjamin Simpson (1843–1919) di New York. Beberapa waktu sebelumnya, C&MA telah mengutus pasangan muda […]

Sastra Kristiani

 Oleh Mudji Sutrisno SJ.* Susastra Dari susastra: tulisan yang “su”, artinya ‘yang lebih’. Maka sastra artinya adalah pertama, tulisan sastra yang lebih menuliskan nilai-nilai kristiani, kasih, kteadilan, kebenaran, keindahan, kebaikan. Kedua, mewartakan dengan segala bahasa yang dibalik peristiwa atau kejadian, itu Allah sedang bekerja melalui ciptaanNya untuk dengan manusia menanggapi mau diajak ‘menyucikan’ dunia. Ketiga, […]