Puisi-Puisi Fileski
SESAJEN
kuletakkan di atas batu
pada saat matahari masih beku
sebelum suara ayam jantan
membangunkan kicau hutan
ketika pagi
sesajen ini kupersembahkan
kepada sang pemilik subuh
sebelum roda hari kukayuh
ketika siang
sesajen ini kupersembahkan
kepada sang pemilik dzuhur
yang masih memberiku umur
ketika sore
sesajen ini kupersembahkan
kepada sang pemilik ashar
yang menghalau segala sukar
ketika petang
sesajen ini kupersembahkan
kepada sang pemilik magrib
yang menguasai perkara gaib
ketika malam
sesajen ini kupersembahkan
kepada sang pemilik isya
yang maha mendengar doa
sesajen
bukan yang menyebabkan gerhana
bukan pula sebab meletusnya gunung
sesajen hanya cara
bersyukur kepada sang maha agung
yang tak butuh disanjung.
hamba yang lemah tak berdaya.
berserah pada yang maha
pada lima waktu yang bertahta.
2022
TAK ADA YANG LEBIH INDAH DARI DESAKU
tak ada yang lebih indah dari desaku
seribu warna, berbunga di bawah langit yang sama
mekar semerbak wangi menembus surga
jurang pemisah, dipatahkan doa-doa
tak ada yang lebih indah dari desaku
suara bertalu-talu beragam beda
dalam satu rasa yang sama,
bahasa cinta, pada setiap lirik dan kata-kata
tak ada yang lebih indah dari desaku
di atas tanahnya yang subur dan kaya
berdiri beragam bangunan adat dan agama.
atap dan kubah yang menjulang tinggi
diisi orang-orang yang rendah hati
pejabatnya, tak ada yang korupsi
tikus dan celeng habis dieksekusi
rakyatnya ramah dan suka menolong
jika kau cari hingga ke lorong-lorong
tak ada suara perut yang minta tolong
setiap pemimpin agama mengajarkan kesejukan
tak ada yang meneriakan pertengkaran
apalagi sampai rebutan lahan
oh indahnya, semua hidup damai penuh rasa toleran
di desaku, padi-padi tumbuh berdampingan
dari hijau hingga kuning keemasan
hidup rukun membawa berkah kemakmuran
padi-padi dikumpulkan, diikat menjadi satu kesatuan
yang tak terpisahkan, dalam perbedaan
rumput dan bunga-bunga tumbuh subur
tak ada duka yang sengaja dikubur
semua memanjatkan rasa syukur
kepada sang maha pemberi umur
desaku, ribuan tahun terjaga
tak ada isu perpecahan antar agama
warga desaku hidup harmoni
meski berbeda, saling mengayomi.
hama wereng yang ditakuti para petani
tak ada yang berani mengusik padi
oh tuhan, jaga selalu desaku
jangan engkau tinggalkan aku
meski terlampau banyak dosa dan khilafku
tanpamu, tak ada yang kuasa, bisa menolongku.
Mei 2024
Puisi ini disajikan Fileski pada Gebyar Malam Seni Budaya Lintas Agama Di Mojowarno, Jombang 2024.
BUKU SAKU THALASEMIA
pagi tadi saya terbangun oleh pijar fajar
wajahnya tersenyum cerah, berusaha ramah
mengarah tak ingin menyerah.
dari sekian anak thalasemia yang aku tanya
jawabnya selalu sama
‘’ingin sembuh pada suatu titik,
tak ingin lagi bertemu jarum-jarum suntik’’
aku tak berkira, kapan ini akan berakhir
menyerah pada sakit adalah pantang
terus berjuang adalah penting
meski harus berkali-kali terpontang panting
tetap kuatkan keinginan untuk “menjadi”
walau hari ini masih “menjeda”
memakan manisnya duku
tergigit bijinya tak akan menjadi duka
siapa yang di sini turut hadir juga
bergandengan tangan saling jaga
meski setiap masa
tak selalu sama
kami semakin bermasa
untuk erat bersama
kebersamaan menjadikan kami saling
duka lara tak menjadikan kami silang
untuk menjadi kuat
dengan cara berbagi kiat
keikhlasan para yang datang untuk donor
kuyakin tak secuil pun niat mencari honor
ketika darahmu mulai penuh dalam tubuh
selalu ingat kami disini sangat butuh
kami bertahan, meski bertahun
walau harus melawan jarum suntik
berkali-kali dihujam teramat suntuk
semasa hadirnya darahmu
sesama mulia darmamu
terima kasih untuk semua yang telah datang menyumbang
para pahlawan bagi hemoglobin kami yang menyumbing
kami punya harapan, seluas hamparan
semoga para pendonor diberkahi selamat
dan kesuksesan yang terus melasat
dampak hari ini akan menjadi kampak
dukungan untuk thalasemia tak hanya jadi slogan-logan
tapi benar-benar nyata terkumpulnya darah sgalon-galon
mari sebarkan lewat medsos atau sosmed
walau hanya selembar poster
usahakan untuk repost
harap maklum, bukan bermaksud memenuhi media sosial
dengan postingan-postingan soksial
karena sebuah upaya pengobatan
tak akan menjadikanmu pengabotan
adanya kami para penyandang
tak akan menjadi para penyandung
biar dunia tau, bahwa ini bukanlah penyakit
edukasi ini akan menjadi penyikat
17 Mei 2024
ILMU SEORANG SANTRI
aku seorang santri
menimba ilmu setiap hari,
tak henti henti
mencari ilmu adalah nomor satu
mencari ilmu adalah ibadahku
ilmu jadi sarungku
ilmu mewarnai peciku
ilmu hamparan sajadahku
menimba ilmu, adalah cara jitu
agar dunia memandangku
dengan ilmu, aku bisa sikut sana sikut sini
kejahatanku menjadi tak terlihat anarki
ilmu jadi perusahaanku
ilmu jadi tambangku
ilmu jadi pundi-pundi kekayaan-ku
dengan ilmu banyak orang jadi berani lantang bicara
dengan ilmu orang jadi berani menantang siapa saja
dengan ilmu, banyak orang tak peduli adab dan etika
ilmu adalah benderaku
ilmu menjadi identitasku
ilmu adalah panggung pentas-ku
jadi, apakah aku benar-benar orang yang berilmu?
April 2024
SEBUAH CERITA DI KERETA
perjalanan antara madiun jakarta
dari balik jendela
aku ceritakan duka pada sang surya
ia tampak tergesa gesa,
tak peduli dan melemparku dengan silaunya
aku ceritakan duka pada sawah-sawah yang menguning
ia malah kabarkan kepada para emprit, berkicau nyaring
aku ceritakan duka pada angin yang membawa bunga rumput
ia malah kalut, tak mau ikut-ikut, dan pergi bersama kabut
aku teriakkan duka pada gunung yang menjulang
ia malah mengancamku dengan banjir bandang
tak ada yang benar-benar mau mengerti
pada luka dan pedih peri
selain dalam diriku, yang ada aku
ada aku dalam diriku
yang selalu ada waktu
untuk bersedia mendengar aku.
April 2024
—
*Fileski, nama asli Walidha Tanjung Files, lahir pada 21 Februari 1988, adalah seorang penulis, musikus, dan penyair Indonesia. Dikenal melalui karya puisi dan prosa, karya-karyanya pernah dimuat di Koran Pikiran Rakyat, Suara Merdeka, Jawa Pos, Bangka Pos, Koran Merapi, Radar Tuban, Radar Jember, Radar Lawu, Radar Madiun, Solo Pos, Radar Surabaya, Radar Bojonegoro, Koran Haluan, Utusan Borneo (Malaysia), Radar Kediri, Radar Banyuwangi, Sinar Indonesia Baru, Rakyat Sumbar, Singgalang, Halo Jember, Suara Sarawak (Malaysia), Majalah Apajake, Elipsis, Kawaca.com, Ngewiyak.com, Sastramedia.com, dan berbagai media lainnya. Fileski kerap tampil di ajang sastra dengan konsep Resital Puisi. Peraih Anugerah Hescom dari e-Sastera Malaysia 2014-2015. Lima Terbaik kategori Seni Budaya GCC 2021 Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Penulis Terpilih di Peta Sastra Kebangsaan, Salihara 2024. Penyair Terpilih di Mimbar Penyair (Festival Tebuireng 2024). Founder Negeri Kertas dan Teater Pilar Merah. Dapat ditemui melalui email: fileskifileski@gmail.com, Instagram @fileski, Facebook: Mas Fileski, dan WA 08888710313.