Puisi-Puisi Muhammad Ibrahim Ilyas
INTROSPEKSI BATU mimpi menganga, langit menyala terkurung batu, kuundang imaji kupilah sepi agar kau tak lari harus kuapakan duriduri dalam nadi yang berserakan sepanjang mimpiku bukan hanya batuan candi, sejarah mengeringkan air mata dan meringis; borok di kakinya meruyak, abses semesta yang melewati titik dan garis pada peta lorong waktu memanjang, menyimpan geram berpuluh tangan […]