Pos

Kenangan Pemilu : APK sebagai Sampah Politik

Oleh Agus Dermawan T. Baliho, poster dan spanduk kampanye pemilu 2024 sebagian besar jelek desainnya dan buruk sekali pemajangannya. Merusak pemandangan di desa sampai kota. Kenangan tidak elok dari pemilu. —– PADA SEKITAR 30 tahun lalu saya diundang oleh Penerbit Gramedia untuk memberikan pandangan mengenai desain sampul buku.  Oleh karena saya beberapa kali menjadi juri […]

Lukisan Politik : Momentum Bersiap Pemilihan Umum

Oleh Agus Dermawan T. Lukisan yang merekam suasana sosialisasi Pemilu 1955, yang dicipta pada 1954. Sebuah dokumentasi politik yang artistik dan langka . ——– DI KANVAS berukuran 100 x 150 cm Harijadi Sumodidjojo menggambarkan sekumpulan orang. Mereka kelihatan seperti bersiap mendengar pidato seorang sosialisator di panggung. Tergambar di situ gadis muda yang datang dengan bersemangat. […]

Bertutur Arsip Tutur

Oleh Agus Dermawan T.   Arsip seni rupa Indonesia masih jauh dari komplit, sehingga sejarah seni rupa acap ditulis dalam ruang setengah gelap. Arsip tutur jadi alternatif pelengkap. —————————- KAMUS BESAR Bahasa Indonesia menyebut : “Arsip adalah dokumen tertulis yang mempunyai nilai historis, sehingga perlu disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk referensi”. Ini sefaham […]

Pameran “12” Perupa Sanggar Dewata Indonesia, Sebuah Permenungan di Akhir Tahun

Oleh I Made Kridalaksana* Pameran “12” berlangsung dari tanggal 12 Desember 2023 sampai 12 Januari 2024 di Sika Gallery, Ubud-Bali. Pameran ini berlangsung atas inisiasi ketua Sanggar Dewata Indonesia I Made Arya Palguna dengan direktur Sika Gallery yakni Made Aswino Aji.  Pelaksanaan waktu serta tempat pameran “12” ini merupakan semacam momentum bagi Sanggar Dewata Indonesia […]

Pelukis Masa Lalu di Ranah Pemilu

Oleh Agus Dermawan T. BULAN AGUSTUS 2023 pelukis Nasirun dan dalang cum pelukis Sujiwo Tejo menggelar pameran kolaboratif berjuluk “Presiden Alternatif : Doa Pemilu Damai dan Bahagia”. Kita menduga bahwa pameran itu akan serius mengetengahkan visual sosok para capres (calon presiden) alternatif, untuk menyaingi capres yang sudah digadang-gadang : Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar […]

Hardi dan Saya : Bertengkar 50 Tahun, Bersahabat Setengah Abad

Oleh Agus Dermawan T.* Hardi (1951-2023) adalah pelukis yang aktif dan progresif. Karya dan keunikan tingkah lakunya mewarnai sejarah seni rupa Indonesia. Selama 50 tahun saya (ternyata ) dianggap sebagai musuhnya. ———– Karikaturis kondang GM Sudarta membuat kartun yang menggambarkan wajah saya dan Hardi, dengan mimik yang berbeda. Hardi dibikin sedang menyeringai dan ngamuk, sedangkan […]

Diskursus Nominalisasi Koleksi Seni

Oleh Agus Dermawan T PADA AWAL Desember 2023 lalu lembaga Museum Cagar Budaya – Kemendikbudristek mengadakan sidang finalisasi format analisis valuasi (penilaian nominal) koleksi museum. Sidang yang diadakan di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta ini terbilang sangat penting, karena dari padanya akan didapat “rumus resmi” penghitungan valuatif benda yang jadi koleksi museum. Sehingga arca kuno […]

Kuasa Seni “daripada” Ibu Tien

Oleh Agus Dermawan T. Raden Ayu Siti Hartinah atau Ibu Tien Soeharto, kelahiran 23 Agustus 1923, adalah penyuka seni sejak bocah. Kesukaan ini ditengarai oleh sejumlah orang di seputar keraton Mangkunegaran, Solo, tempat Ibu Tien dulu berlingkup. Kedekatannya dengan seni semakin terjelaskan ketika pada tahun 1943 Ibu Tien duduk sebagai pengurus Keimin Bunka Sidhoso (Pusat […]

In Memoriam : Djoko Pekik Jungkir Balik

Oleh Agus Dermawan T. Pelukis besar Djoko Pekik telah berpulang pada 12 Agustus 2023 lalu dalam usia 86 tahun. Puluhan gambar puitis diwariskan. Ratusan lukisan prosais dipersembahkan. Dari karya-karya itu tidak sedikit cerita-cerita dramatis serta merta terlahirkan.  Djoko Pekik, kelahiran Purwodadi, Jawa Tengah, aktif melukis sejak masuk Akademi Seni Rupa Indonesia di Yogyakarta. Dan namanya […]

Djoko Pekik, Trilogi Celeng, dan Runtuhnya Rezim Soeharto

Oleh Bambang Bujono* (Majalah D&R 8-14 November 1999) Seniman itu harus tahu kemarin, sekarang, dan akan datang… Ini bukan meramal, tapi kan (kita) tahu kelakuan-kelakuan sejarah… (Djoko Pekik) DJOKO Pekik muncul dari protes. Ketika dipersiapkan pameran kebudayaan Indonesia di Amerika yang disebut KIAS, di tahun 1989, beberapa kurator. termasuk dua dari Amerika Serikat, menilai karya-karya […]